Rabu, 16 Januari 2008

Sneeze

Bersin adalah keluarnya udara semi otonom yang terjadi dengan keras lewat hidung dan mulut. Udara ini dapat mencapai kecepatan 70 m/detik (250 km/jam). Bersin dapat menyebarkan penyakit lewat butir-butir air yang terinfeksi yang diameternya antara 0,5 hingga 5 µm. Sekitar 40.000 butir air seperti itu dapat dihasilkan dalam satu kali bersin.
Dan mengapa pada saat kita "aachii" harus mata menjadi tertutup? karena Syaraf-syaraf yang terdapat di hidung dan mata itu sebenarnya saling berkaitan, sehingga pada saat kita bersin, maka secara otomatis mata kita akan terpejam. Hal ini untuk melindungi saluran air mata dan kapiler darah agar tidak terkontaminasi oleh bakteri yang keluar dari membran hidung. Pada saat kita bersin, secara refleks otot-otot yang ada di muka kita menjadi tegang, jantung akan berhenti berdenyut sesaat. Segera setelah bersin maka jantung akan kembali lagi berdenyut alias berdetak kembali..
Penyebab bersin;
  1. Aliran udara yang masuk akan melewati rongga hidung yang diselimuti selaput lendir hidung, bila selaput lendir ini bila terpapar dengan bahan-bahan iritan atau alergen
  2. Timbul akibat adanya peradangan (rhinosinusitis), benda asing, infeksi virus, atau reaksi alergi

Reaksi yang ditimbulkan oleh Bersin;

Terjadi gejala alergi yang menimbulkan reaksi,

  1. Bersin-bersin
  2. Hidung gatal
  3. Pilek encer
  4. Hidung tersumbat

Bersin sebenarnya berguna menjaga agar hidung tetap bersih, bersin yang terjadi berulang-ulang diharapkan dapat membantu upaya pembersihan dalam rongga hidung.

Bila bersin;

Karena kemampuan butir-butir air untuk membawa bibit penyakit (kita belum tentu bisa membedakan apakah bakteri-bakteri tersebut merupakan bakteri patogen atau non patogen), namun untuk pencegahan disarankan ketika bersin : menutup hidung, mulut untuk mencegah penyebaran bakteri.

Peka, sadar, tanggap dan dilakukan;

Sebenarnya sudah banyak orang yang tahu akan bersin, tetapi kata "tahu" masih terlalu dini untuk menyimpulkan mengingat banayk "budaya" atau "doktrin" yang masih dikenal di masyarakat. Salah satunya, kalau bersin "ada orang yang sedang membicarakan kita" maka ucapkan "salam" (hmmm...apa ada yang namanya kontak batin disini, saye tak tahu), kemudian bila bersin ucapkan "acciihomm" (tahukah kita, yang membentuk "intonasi" "penyebutan" untuk bersin diseragamkan menjadi "accihom atau accii atau hacii" adalah kita sendiri atau juga mengikuti pemahaman kita, sebenarnya terserah kita mau menggunakan gaya yang mana, yang pasti jangan lupa untuk "menutup" jalur penyebaran bakteri ketika bersin.

Bersin di pagi hari,

Sama halnya dengan penyebab bersin secara umum baik tidak tahan udara dingin atau debu pada umumnya.

Cara untuk mengatasinya;

Menurut ahli spesialis Telinga hidung tenggorokan: olahraga, hindari bahan yang dapat menyebabkan bersin seperti debu, udara terlalu dingin.

1 komentar:

Andri Journal mengatakan...

Salam kenal... =)
Posting saya ada yg berhubungan dg alergi,judulnya "Alergi Bernama Urtikaria".Mampirlah jk ada waktu.Semoga bs bermanfaat... ;)